TBS menyadari dampak operasinya terhadap penggunaan lahan dan ekosistem. Kami berkomitmen untuk mengembangkan strategi rehabilitasi lahan jangka panjang yang komprehensif yang meminimalkan jejak karbon dan secara aktif memulihkan ekosistem yang rusak. Strategi ini telah diterapkan di seluruh sektor kami - pertambangan batubara, pembangkit listrik tenaga batubara, perkebunan dan pabrik kelapa sawit, energi terbarukan, dan pengelolaan limbah.
Perseroan juga bekerja sama dengan komunitas lokal dan LSM untuk memastikan setiap proyek yang kami kerjakan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya. Pengelolaan lingkungan yang bertanggung jawab dimulai dengan memahami ekosistem setempat. Di dekat salah satu pembangkit listrik kami, kami memprakarsai penilaian keanekaragaman hayati. Alih-alih melakukan hal ini melalui pakar eksternal, kami secara aktif melibatkan masyarakat setempat untuk mengumpulkan wawasan mereka yang berharga mengenai flora dan fauna di sekitarnya. Pendekatan kolaboratif ini tidak hanya memberikan data yang penting, tetapi juga menumbuhkan kepercayaan dan rasa memiliki di dalam masyarakat.
Di dalam setiap sektor operasional juga terdapat sejumlah praktik dan inisiatif terbaik menuju rehabilitasi lahan yang lebih kuat. Seiring dengan berjalannya kegiatan penambangan, kami juga akan mereklamasi lahan yang telah ditambang. Hal ini dapat mencakup kegiatan pengurugan, perbaikan tanah, dan penanaman vegetasi asli untuk memulihkan fungsi ekologis dan mencegah kerusakan lingkungan dalam jangka panjang. Kami juga bekerja sama dengan para pemangku kepentingan untuk mengembangkan rencana jangka panjang untuk penggunaan lahan reklamasi pasca tambang. Hal ini dapat berupa mengubah lahan menjadi hutan, padang rumput, atau bahkan area pertanian yang sesuai, tergantung pada lokasi spesifik dan kebutuhan masyarakat. Kami juga telah menjajaki peluang untuk menciptakan habitat baru di sekitar pembangkit listrik tenaga batubara, seperti taman penyerbuk atau jalur satwa liar, untuk meningkatkan keanekaragaman hayati dan menyediakan pelayanan ekosistem.
TBS berkomitmen untuk menghilangkan deforestasi dari rantai pasokan minyak sawit kami. Kami mendukung praktik produksi minyak sawit berkelanjutan yang ditetapkan oleh Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO). Hal ini membantu meminimalkan perubahan penggunaan lahan dan memprioritaskan lahan pertanian yang ada. Kami juga mencadangkan sebagian lahan perkebunan kami sebagai kawasan konservasi, sehingga melindungi kawasan dengan nilai konservasi tinggi dan menyediakan habitat bagi spesies yang terancam punah.
Terakhir, ketika mengembangkan proyek energi terbarukan, kami mempertimbangkan dengan cermat potensi dampaknya terhadap lahan dan memprioritaskan lokasi yang memiliki signifikansi ekologis yang minimal. Selain itu, kami menjajaki peluang lokasi bersama dengan infrastruktur yang ada untuk meminimalkan gangguan terhadap lahan.